Curhat-nya Anjasmara di TPI

Kemaren sore sewaktu iseng pencat-pencet tombol remote, ternyata nemuin sebuah acara reality show.. atau lebih enak aku sebut talk show aja. Talk show tersebut dipandu oleh Anjasmara dan ditayangkan oleh TPI.
Dalam acara tersebut seorang peserta yaitu seorang wanita setengah baya yang mengetengahkan permasalahannya, dimana suaminya memohon kepada dia untuk menikah lagi, pertama kali sang istri tidak mengijinkan namun karena sang suami terus merengek (kayak anak kecil minta permen aja yach) akhirnya permohonannya dikabulkan, dan akhirnya sang suami menikahi seorang wanita lain dengan diketahui oleh istri pertamanya.
Lalu kedua istri itu dipertemukan di acara tersebut, dan seperti sudah diduga mereka berseteru. Namun lebih hebat adalah ketika mereka berdua baru mengetahui bahwa ternyata suami mereka menikahi wanita ketiga (yang jika aku lihat lebih muda dan lebih *sorry* lebih seksi dari keduanya) dan mulai disinilah perseteruan menjadi lebih hebat, sampai ada acara pukul-pukulan, cakar-cakaran, umpatan, makian yang jorok-jorok (tau jorok darimana yah... wong selalu di TIIIIIIIIIT oleh stasiun tipinya) yah pokoknya joroklah kalau sampai di "TIIIIIIT" oleh setation tipinya. Lalu akhirnya sang suamipun didatangkan di studio, dan.. hebaaat si istri ketiga minta dicerai.... tak kalah hebatnya lagi saat ternyata ada wanita keempat yang datang dan ngaku bahwa dia adalah calon istri pak playboy itu tadi, nah yang keempat ini juga terlihat lebih seger dibanding dua istri pertama.
Bahkan puncak kehebohan adalah ketika bapak dari cewek keempat tadi ternyata juga datang ke studio.... weleh...weleh... kacau banget saat itu... talk show jadi ajang Karate,Tae Kwon Do, pencak silat dan yang pasti silat lidah....
Nah... yang Tukang Komen sayangkan dari acara tersebut adalah... gimana nih penyelesaiannya nih, kok tau-tau acaranya ditutup oleh bang Anjasmara... sementara masih terjadi tanding pencak silat di belakangnya, wah ini sih ngadu orang, bukannya nyelesaiin permasalahan... gimana tuh Bang Anjasmara, yang bener dong kalau buat acara talk show, pikirin gimana penyelesaiannya.